SENTANI, otsus.jayapurakab.go.id – Dari total dana Otonomi Khusus (Otsus) yang diterima oleh Distrik Depapre pada tahun 2024 ini, selain digunakan untuk membangun infrastruktur penunjang sektor pariwisata dan pengembangan ekonomi masyarakat, ada 15 juta yang dianggarkan untuk aksi percepatan penurunan stunting.
Demikian disebutkan, Kepala Distrik Depapre, Dolat Abisay saat ditemui tim rilis Diskominfo di sela-sela kegiatan Rembuk 1 aksi percepatan penurunan stunting di Distrik Depapre, kemarin.
Dikatakannya, persoalan stunting di Distrik Depapre mendapat perhatian serius dari pihaknya, karena berbicara tentang stunting itu sama dengan berbicara tentang kesehatan, dengan demikian, semua orang Depapre terutama bayi dan balita harus selalu sehat.
“Anggaran 15 juta untuk stunting dari dana Otsus tersebut kami gunakan untuk beberapa jenis kegiatan yang kami awali dengan rembuk stunting 1 dan akan dilanjutkan nanti dengan rembuk stunting 2,” urainya.
Dirinya menjelaskan, sejak awal pihaknya tidak menganggarkan dalam DPA distrik guna membiayai kegiatan stunting, tetapi mengingat pentingnya program penanganan stunting sebagai salah satu program prioritas berskala nasional, akhirnya ia bersama bagian perencanaan dan keuangan mengambil dari dana Otsus.
“Dengan dana Otsus yang ada ini, kami juga melakukan sosialisasi tentang stunting dengan mengundang beberapa narasumber berkompeten hadir berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan kami di Distrik Depapre,” ungkapnya.